Rabu, 19 Januari 2011

RY Harus Turun Tangan

Target tinggi Persikabo untuk promosi ke Superliga yang dicanangkan Ketua Umum Persikabo, Drs. H. Rachmat Yasin, MM yang juga menjabat sebagai Bupati Bogor mulai tersendat sendat. Saat ini tim kebanggan masyarakat Kabupaten Bogor baru menempati posisi ke-10 dengan torehan 9 poin. Persikabo hanya mampu memetik 2 kali kemenangan, 3 kali imbang dan menelan 3 kali kekalahan. Titik lemah Persikabo hanya ada pada pemain asing. Pembelian Nanmi Hughes dan JP Boumsong boleh dikatakan pembelian gagal. Kedua pemain ini layak untuk masuk daftar coret manajemen Persikabo. Gantinya manajemen Persikabo atau RY selaku Ketua Umum Persikabo harus turun tangan dalam proses mendatangkan dua pemain asing untuk posisi stoper dan striker yakni Abanda Herman mantan pemain Persema Malang dan Alberto Gonzalves eks bomber Persipura. Kalau memang Abanda Herman tidak bisa didatangkan, manajemen harus bisa melihat dari dekat terhadap sosok Lucas Sanches, stoper asing asal klub River Plate. " Untuk mewujudkan target Superliga, RY selaku Ketua Umum Persikabo harus turun tangan langsung dalam proses rekrutmen kedua pemain tersebut. Kalau bukan RY yang turun tangan langsung, saya yakin kedua pemain tersebut tidak akan bisa diboyong oleh Persikabo. Karena jajaran pengurus Persikabo lainnya masih terlalu manut pada pakem Awis Teuing. Kalau memang mau ke Superliga yah sudah sangat wajar bila RY mau berkorban lebih," ujar Ketua LSM Gemak, Sanja Al Madhari yang terus menyoroti perjalanan tim Persikabo ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar