Kamis, 10 Februari 2011

Jadwal Liga Ti-Phone 2010/2011 Putaran Kedua Resmi Di Keluarkan BLI (Terbaru)

JUM'AT    25-Feb-2011 PERSIH vs PERSIKABO
SENIN    28-Feb-2011 PERSIRES vs PERSIKABO
KAMIS    03-Mar-2011 PERSIKABO vs PERSITA
SENIN    07-Mar-2011 PERSIKABO vs PERSIPASI
MINGGU    13-Mar-2011 PSAP vs PERSIKABO
KAMIS    17-Mar-2011 PERSIRAJA vs PERSIKABO
SENIN    28-Mar-2011 PERSIKABO vs PSLS
KAMIS    31-Mar-2011 PERSIKABO vs PSSB
JUM'AT    08-Apr-2011 PERSIKABO vs PERSITARA
SENIN    18-Apr-2011 PS. BENGKULU vs PERSIKABO
SENIN    25-Apr-2011 PERSIKABO vs PRO TITAN FC
SABTU    30-Apr-2011 PERSIKABO vs PSMS

Bersih - Bersih : Sepuluh Pemain Persikabo Dicoret

Program “bersih bersih”kembali dilakukan menajemen Persikabo Kabupaten Bogor. Setelah mengganti tim pelatih Desember silam, pemain sisa ‘rezim’ Mayadi Rakasiwi juga dibongkar habis. Tak tanggung-tanggung, ada sepuluh pemain yang dicoret.
Pencoretan hampir satu tim sepakbola itu disepakati dalam rapat pleno di Pendopo Bupati Bogor, kemarin. Pertemuan dihadiri GM Mas’an Djajuli,pelatih kepala Maman Suryaman dan beberapa pengurus inti.
Ketua Umum Persikabo sekaligus Bupati Bogor Rachmat Yasin memimpin langsung rapat yang berlangsung pukul 14:00-16:00 itu. Ada empat alasan mengapa pencoretan itu harus dilakukan.
Pertama, karena cedera panjang yang dialami beberapa pemain, seperti Bona Simanjuntak dan JP Boumsong. Kedua,pemain itu tak memberikan kontribusi meski selalu diturunkan.Ketiga, ada beberapa pemain yang tak didaftarkan ke BLI. Terakhir, pemain tak bermain sepenuh hati.
“Kami kan tak mau terus membebani anggaran tim dengan gaji pemain. Sebab berat juga gaji jalan terus, tapi pemain tak pernah main. Sama saja makan gaji buta,” ujar Mas’an kepada Radar Bogor usai pertemuan.
Mas’an juga menegaskan,masih bakal mencoret satu pemain lagi. Namun dia enggan menyebutkan nama pemain itu.“Kami akan mencoret satu pemain lagi. Dan merekrut satu pemain di posisi playmaker,sesuai keinginan ketum,” ujar Mas’an.
Di samping itu, Persikabo yang menargetkan masuk Indonesia Super League (ISL) juga gencar berburu pemain lokal yang berlaga di ISL. Nama-nama beken seperti stoper timnas U-23, Bachtiar dan playmaker Doni Siregar masuk incaran.
“Negosiasi dengan Bachtiar dan Doni terus kita lakukan.Namun, kemungkinan kita batal merekrut Gilang Angga karena yang bersangkutan merapat ke klub LPI (Liga Primer Indonesia),”jelasnya.
Manajemen juga sedang mencari 6-7 pemain anyar untuk mengisi kekosongan posisi.Caranya dengan seleksi yang berlangsung Selasa hingga Jumat (8-11/2) di Stadion Persikabo Cibinong.
“Ada banyak pemain yang tertarik masuk Persikabo. Salah satunya Chairul Anam, mantan pemain Persik Kediri. Dia tiba dalam 1-2 hari ini,” kata Mas’an.

Jangan Buat Kabomania Kecewa Lagi

Sampai hari kedua seleksi pemain kemarin, menurut saya belum ada yang cukup memikat hati, semua pemain yang seleksi kesini biasa aja. Mungkin hanya beberapa saja yang terlihat lumayan, seperti Adziz, dan Ridwan yang merupakan jebolan SAD, ujar Ceo Weblog Persikabo Online yang di temui di Stadion Persikabo kemarin. Untuk soal pencoretan 10 pemain, Ceo Weblog PO ini juga mengatakan bahwa itu semua adalah keputusan yang harus bisa di terima oleh semua pihak. Seperti kita ketahui, manajemen resmi mendepak 2 pemain asing yaitu JP Boumsong dan Nanmi Hughes. Serta mencoret 8 pemain lokal yang di nilai gagal pada putaran pertama yang di antaranya adalah.Amrico, Markus Siahaan, Ariek, Bona simanjuntak, Irwan Wijasmara, Novianto, Susanto, dan Kahudi Wahyu. Untuk pemain yang diincar manajemen, diantaranya adalah Bachtiar, Dony F Siregar, Khoerul Anam, dan Pablo Frances. Semoga saja manajemen tidak asal dalam membeli pemain dan mampu membawa pemain kelas atas ke Stadion Persikabo secepatnya. Harapan jutaan warga bogor adalah melihat Persikabo tampil di ISL (Indonesia Super League). Jangan sampai musim ini gagal lagi. Forza Persikabo. Fanatik Sejati Anti Anarki.

RY Minta Playmaker

Dua hari melakukan seleksi, manajemen Persikabo mengaku belum mendapatkan playmaker yang cocok untuk direkrut memperkuat Persikabo. dari 25 orang yang mengikuti seleksi termasuk pemain asing dan lokal. Hingga hari ini yang tersisa Ardiansyah, Lativi, Fernando, Maulana, Azis, Sukirmanto, Imeka, Alfredo, Yohanes dan Ridwan. Sisa sepuluh orang ini akan diseleksi kembali menurut kebutuhan Persikabo dan seleksi akan berakhir hari ini (10/2). Manajer Persikabo, Mas’an Djajuli mengatakan masih ada kemungkinan pemain lain yang akan ikut seleksi Persikabo untuk menambah bank data pemain.
“Sekarang banyak sekali pemain-pemain ISL yang mengajukan diri. Tapi tetap saja mereka harus melewati tahap seleksi teknik dan tes kesehatan. Kita harus benar-benar selektif kali ini untuk memilih pemain. Sekalipun dia pemain yang sudah bagus, tapi tetap harus melewati semua tahap supaya keinginan kita untuk mencapai target ISL bisa lebih mulus,” ujarnya saat mengamati seleksi tahap dua pemain di Stadion Persikabo, Rabu (9/2) kemarin.
Mas’an melanjutkan, ia menyerahkan semua keputusan mengenai pengambilan pemain kepada tim pelatih, Maman Suryaman cs. Namun jika dimintai pendapat, ia siap untuk memberi masukan. Mantan Kadishub Kabupaten Bogor itu menambahkan, hingga kini Ketua Umum Persikabo, Rachmat Yasin menekankan untuk mencari sosok yang bisa menjadi playmaker di dalam tim. Sehingga lascar Pajajaran kembali memiliki karakter dan roh saat bermain.
“Bupati memesankan agar mencari Playmaker yang tepat agar permainan lebih berkarakter. Dan itu belum kita temukan, masih mencari-cari,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Pelatih Persikabo, Maman Suryaman mengatakan, pemain yang mengikuti seleksi sudah banyak, tapi kebutuhan pemain yang sesuai dengan karakter pelatihannya masih belum cukup. Ia berharap segera menemukan kekurangan untuk menambal tim saat ini.
“Permainan mereka secara teknik sudah cukup bagus. Tapi saya masih berharap lebih. Mumpung masih ada waktu,” tandasnya.

Maman Harus Lebih Selektif

Pasca rapat pleno pengurus teras, manajemen dan jajaran pelatih Persikabo berkaitan dengan evaluasi rapor pemain pada putaran pertama lalu, General Manajer Persikabo, Mas’an Djajuli langsung kebanjiran lamaran para pemain jebolan ISL dan para pemain asing yang baru datang dari beberapa negara Amerika Latin dan Afrika.
“Plong saya ketika Pak Bupati menyetujui nama nama pemain yang tidak akan bergabung lagi dengan Persikabo pada putaran kedua nanti. Sekarang saya dan jajaran pelatih Persikabo akan lebih cermat, tidak ceroboh dan harus selektif lagi mencari pemain sesuai kebutuhan posisi dalam tim Persikabo. Saat ini setidaknya ada empat pemain jebolan ISL yang siap bergabung dengan Persikabo seperti Bachtiar (Persiba Balikpapan), Donny F Siregar (Persiba Balikpapan), Khorul Anam (Persik Kediri), Eki Nurhakim (Persiba Balikpapan). Semua pemain tersebut sudah dihubungi dan mereka siap bergabung dengan Persikabo. Selain itu, masih banyak lagi para pemain jebolan ISL yang ingin bergabung dengan kita. Tapi, kita Cuma membutuhkan 7 sampai 8 pemain baru untuk putaran kedua. Itupun sudah dengan 2 pemain asing,” ungkap Mas’an Djajuli kepada para wartawan disela sela seleksi pemain Persikabo di Stadion Persikabo Cibinong, Rabu (9/2).
Mas’an menambahkan, ia sudah diwanti wanti oleh Ketua Umum Persikabo untuk mencari para pemain yang jebolan ISL dan punya mental petarung. Karena hal ini berkaitan dengan target ISL yang diusung Persikabo dan masyarakat Kabupaten Bogor. Untuk itupula, tahapan seleksi dan rekrutmen pemain kali ini bisa berjalan agak lama.
“Kita tidak ingin terlalu terburu buru untuk menetapkan para pemain baru yang akan dikontrak. Karena jajaran pelatih sudah menentukan standarisasi dan kriteria pemain baru yang layak masuk ke Persikabo pada putaran kedua nanti. Selain itu, sebelum mereka akan melakukan tanda tangan kontrak. Para pemain baru itu akan dibawa ke RS untuk dilakukan test medis,” tegas Mas’an yang siap menjual aset tanah dan mobilnya untuk penanggulangan anggaran belanja pemain Persikabo kali ini.
Sementara itu, Head Coach Persikabo, Maman Suryaman mengatakan, pencoretan dan perekrutan pemain baru dalam dunia sepakbola adalah hal yang lumrah dan biasa. Semua pemain ataupun pelatih harus siap menerima keputusan sepahit apapun yang dilakukan pengurus klub. “Pengurus klub adalah owner dan mereka yang menggaji pelatih ataupun pemain. Hingga sangat wajar jika banyak pengurus klub yang melakukan pencoretan pemain atau pelatih pada patuh musim. Hal ini tentunya akan berkaitan dengan tekad atau target untuk memperbaiki prestasi timnya,” ujar Maman Suryaman dengan tegas.
Dalam kesempatan yang sama, Maman juga menilai, ia akan melakukan seleksi ketat dan tidak akan terlalu terburu buru dalam menetapkan pemain baru untuk bergabung dengan Persikabo. “Saya akan selektif dalam melakukan rekrutmen pemain baru untuk Persikabo yang akan diterjunkan pada putaran kedua nanti,” sergahnya.

RY Dukung Kebijakan Raja Midas

Rapat pleno pengurus, manajemen dan jajaran pelatih Persikabo Kabupaten Bogor yang dilakukan di Ruang Rapat Pendopo Bupati Bogor, Rabu (9/2) berjalan mulus. Rapat pleno itu berkaitan dengan agenda pencoretan pemain yang langsung dipimpin Ketua Umum Persikabo, Drs. H. Rachmat Yasin, MM serta dihadiri jajaran pengurus dan manajemen Persikabo lainnya seperti Drs. M Ridwan (Ketua Harian Persikabo), H. Didi Kurnia (Sekum Persikabo), Drs. H. Yadi Mulyadi, AR, (Wasekum Persikabo), H. Mas’an Djajuli (General Manajer Persikabo), H. Rudi Ferdian (Manajer Keuangan Persikabo). Selain itu tampak pula Maman Suryaman (Head Coach) yang didampingi tiga asistennya seperti Dudung Abdulah, Anwar Saleh dan Atu Sumirat.
Dalam rapat pleno tersebut, Ketua Umum Persikabo, Rachmat Yasin mendukung langkah langkah dan kebijakan dari manajemen dan jajaran pelatih Persikabo untuk melakukan evaluasi para pemain Persikabo selama putaran pertama.
“Saya sepenuhnya percayakan kepada Raja Midas ( Pak Mas’an ) soal pencoretan pemain –pemain yang dianggap manajemen dan jajaran pelatih kurang memberikan kontribusi positif kepada tim Persikabo. Saya juga tidak ingin para pemain di Persikabo tidak sepenuh hati membela Persikabo. Makanya, saya menginginkan untuk putaran kedua nanti, skuad Persikabo harus dihuni para pemain berlavel petarung. Saya serahkan kepada manajemen dan pelatih saja soal nama nama pemain yang akan dilepas Persikabo. Karena ini berkaitan dengan teknis. Saya hanya ingin Persikabo meraih tiket Superliga. Saya harap manajemen, jajaran pelatih dan para pemain bisa menterjemahkan dari semua target dan harapan masyarakat bola di Kabupaten Bogor,” ujar Rachmat Yasin.
RY sendiri tidak mau intervensi soal pencoretan ataupun perekrutan nama nama pemain baru yang akan bergabung di Persikabo untuk putaran kedua. Akan tetapi, kata RY, ia hanya ingin para pemain untuk putaran kedua nanti minimal para pemain yang sudah punya jam terbang atau pengalaman bermain di ISL dengan catatan berjiwa pekerja, petarung ataupun punya visi untuk membawa Persikabo ke ISL .
“Saya dan jajaran pengurus Persikabo tidak akan campur tangan soal pemain yang akan direkrut. Namun saya memberikan standarisasi atau kriteria pemain yang layak bergabung di Persikabo pada putaran kedua,” tegasnya.
Sementara itu, General Manajer Persikabo, Mas’an Djajuli membenarkan kalau Ketua Umum Persikabo memberikan kewenangan penuh kepada jajaran manajemen dan pelatih soal pencoretan dan perekrutan pemain baru untuk putaran kedua nanti.
“Pak Ry itu sangat bagus sekali visinya, beliau tidak mau campur tangan soal rekrutmen pemain dan juga pencoretan pemain. Mudah mudahan perekrutan pemain Persikabo bisa berjalan dengan lancar dan semua pemain yang dicoret juga bisa menerima dengan lapang dada. Apalagi, hal ini berkaitan dengan etika profesionalisme,” ujar Mas’an yang juga pemilik Diana Travel kepada para wartawan.
Ia menambahkan, catatan rapor pemain yang diajukan jajaran manajemen dan pelatih kepada Ketua Umum Persikabo, setidaknya ada 10 pemain yang sudah pasti tidak akan bergabung lagi dengan Persikabo pada putaran kedua.
“Nama-nama pemain yang tidak akan bergabung lagi dengan Persikabo pada putaran kedua adalah hasil kajian dan evaluasi dari kinerja para pemain selama putaran pertama. Semua itu didasarkan atas penilaian objektif dari jajaran pelatih melihat kontribusi pemain tersebut pada putaran pertama,” tegasnya.

Yadmul Ingatkan Jajaran Pelatih

Proses seleksi para pemain yang akan dipersiapkan untuk menjadi pilar pilar utama Persikabo putaran kedua nanti rupanya benar benar menyedot perhatian publik sepakbola dan insan olahraga di Kabupaten Bogor. Tak heran jalannya seleksi para pemain Persikabo ini tiap harinya disaksikan puluhan atau mencapai dua ratus orang yang datang ke Stadion Persikabo walau hanya sekedar melihat proses jalannya seleksi pemain saja.
Menyinggung soal proses seleksi pemain Persikabo kali ini, Ketua FKSSB Kabupaten Bogor, Yadi Mulyadi yang juga menjabat sebagai Wasekum Persikabo mengatakan, Maman Suryaman dan jajaran pelatih Persikabo harus benar benar menjalankan amanah Ketua Umum Persikabo secara baik dan benar dalam proses seleksi kali ini. Karena menurut Yadmul yang juga menjabat sebagai Kabid Pembinaan dan Prestasi Dispora Kabupaten Bogor ini menegaskan, Maman Suryaman diberikan otoritas penuh oleh Pak Bupati Bogor selaku Ketua Umum Persikabo untuk mencari para pemain yang bisa mendongkrak prestasi Persikabo ke Superliga.
“Pak Ketua Umum sudah jelas memberikan gambaran atau criteria pemain pemain yang layak direkrut Persikabo. Saya lihat Ketua Umum Persikabo sudah bijaksana dan tidak mau ikut campur soal teknis rekrutmen para pemain. Namun, saya berharap Maman dan jajarannya harus bisa menterjemahkan apa keinginan Ketua Umum dan juga masyarakat bola di Kabupaten Bogor,” ujar lelaki berkaca mata yang juga termasuk sebagai sutradara keberhasilan Kontingen Kabupaten Bogor juara umum Pada Porda Jabar tahun 2006 di Kabupaten Karawang.
Dalam kesempatan yang sama, tambah Yadmul, jajaran tim seleksi Persikabo harus bersikap fair dan objektif serta tidak boleh kena intervensi atau kena bujuk rayu dari para agen pemain. “Jangan teralalu percaya pada bujuk rayu agen pemain. Semua agen tentunya akan mengatakan pemain yang akan didagangkannya itu pasti mempunyai kualitas yang bagus dan layak lolos seleksi. Maman dan jajarannya harus berkaca kepada kegagalan kegagalan Persikabo dalam merekrut para pemain terutama para pemain asingnya,” tegas lelaki yang juga menjabat sebagai pengurus teras PASI Kabupaten Bogor ini dengan tegas.
Sementara itu, Ketua Harian Pengcab PSSI Kabupaten Bogor, Drs. Adang Suptandar AK mengatakan, proses seleksi pemain Persikabo ini harus benar benar dijadikan pelajaran berharga bagi manajemen dan jajaran pelatih Persikabo. Karena selama ini Persikabo selalu terjebak pada istilah membeli kucing dalam karung. “Jangan terlalu terburu buru memutuskan pemain yang akan dikontrak. Para pemain yang akan direkrut Persikabo minimal kualitasnya harus diatas rata rata pemain yang ada sekarang,” tegas Adang yang juga menjabat sebagai Ketua Perpani Kabupaten Bogor ini.

Persikabo Incar Mantan ISL

Jelang putaran kedua Divisi Utama Liga Indonesia,Persikabo mengintensifkan buruan pemain melalui seleksi.Ini dilakukan untuk menutup kekurangan tim, khususnya pos stoper, winger dan striker.
Seleksi dilakukan di Stadion Persikabo Cibinong, k...emarin.Ada 14 pemain yang ikut menunjukkan skill-nya, tiga di antaranya legiun asing. Pemain impor yang kemarin terlihat antara lain Alfredo Figuera (Chili),Noah Romvald (Kamerun) dan Latefi.
Dari tiga nama asing itu,managemen melirik yang terakhir. Latefi yang berkebangsaan Togo dinilai General Manajer Mas’an Djajuli punya kans tinggi masuk tim. Namun dia tidak menegaskan bakal merekrut stroper yang belum pernah tampil di Indonesia itu.
“Saya menyukai gaya permainan dia (Latefi, red). Tapi belum tentu kita ambil. Kalau selama seleksi ada pemain yang lebih bagus, ya yang terbaik yang kita rekrut,” ujar Mas’an.
Mas’an membeberkan, defender timnas Moldova, Edward Valutsa akan bergabung dalam seleksi Rabu dan Kamis pekan ini. Selain itu, manajemen sedang mengadakan perundingan harga dengan winger Persiba Balikpapan, Erik Setiawan, dan sayap Persib Gilang Angga Kusuma.
Headcoach Maman Suryaman mengaku masih belum puas dengan seleksi kemarin.Walau kualitasnya lumayan,belum ada yang mampu membuatnya tertarik.
“Pemain yang mengikuti seleksi lumayan skill-nya, tapi belum ada yang membuat saya tenang. Jadi, Persikabo masih belum aman,” kata dia.