Kamis, 29 September 2011

Eddy Kurnia Pilih Persibo Bojonegoro

Informasi Bogor - Penjaga gawang kelahiran Bogor, Eddy Kurnia memilih hengkang ke Persibo Bojonegoro. Mantan pemain PKT Bontang tersebut sebenarnya sudah mengikuti proses seleksi bersama tim Persikabo Bogor. Namun, saat latihan pagi di Lapangan JJC Sentul, Kamis (29/9) Eddy tidak terlihat mengikuti latihan.

Pelatih penjaga gawang, Listianto Raharjo mengatakan, Eddy sudah pamit untuk mengikuti latihan bersama Persibo Bojonegoro. “Eddy sebenarnya masuk kriteria yang akan kami rekrut. Tapi, dia memilih mengikuti latihan bersama Persibo. Itu hak dia. Mungkin disana (Persibo.red) sudah ada kepastian,” ujar Listianto.
Setelah ditinggal Eddy, praktis penjaga gawang yang mengikuti latihan tinggal tiga orang. Mereka adalah Wawan Darmawan, Agus Rohman dan Ariek SB. “Tiga penjaga gawang ini memiliki kriteria dan kemampuan yang sama,” lanjutnya. Sampai berita ini ditulis, Eddy Kurnia belum bisa dihubungi.

Sementara itu, pemain lokal Bogor lainnya, Andi Sofyan (18) dan Iqbal (19) terlihat mengikuti latihan. Mantan pemain Suratin PSB Bogor ini dinilai beberapa pengamat sepak bola Bogor mempunyai talenta dan potensi yang sangat bagus untuk bersaing dengan pemain lainnya.
“Kata beberapa pengamat dia bagus. Abang mau lihat kemampuannya dulu, terlebih dia pemain lokal,” kata Suimin.

Level Dua, Tahta Juara

Jurnal Bogor - Persikabo Kabupaten Bogor terpacu mengincar juara di level dua pada kompetisi musim sekarang. Ini setelah tak ada nama Laskar Pajajaran dari pengumuman PSSI, Selasa (27/9) malam. PSSI bersikukuh level satu dihuni 24 klub yang terdiri dari 15 kontestan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 ditambah Mitra Kukar, Persidafon Dafonsoro, Persiba Bantul, Persiraja Banda Aceh, Persebaya Surabaya, PSMS Medan, PSM Makassar, Persibo Bojonegoro dan Persema Malang.
“Kalau keputusan akhir PSSI begitu, ya kita persiapkan tim juara di level 2,” ujar Direktur Operasional Persikabo, Rhendie Arindra melalui pesan singkatnya, kemarin.

Persikabo semula cukup yakin bisa masuk level satu setelah memenuhi kriteria yang disyaratkan PSSI. Namun harapan itu sirna setelah PSSI memutuskan hanya klub LSI yang dilakukan verifikasi plus klub tambahan dengan pertimbangan tertentu yang rencana kick-off sebelum Jumat (14/10) mendatang. Manajemen Persikabo cukup yakin, di level manapun Persikabo bertanding, pendukungnya, Kabomania akan setia memberikan dukungan.

Pelatih Suimin Diharja sendiri mengaku siap menterjemahkan keinginan manajemen. Dia menginginkan semua elemen menyatukan visi dan misi bahwa Persikabo musim ini menargetkan juara. Langkah pertama yang dilakukan adalah menyodorkan nama-nama pemain pilar untuk dikontrak. Kemarin, juga telah berlangsung pertemuan antara pemain dengan perwakilan manajemen menjajaki kesepakatan harga kontrak Tugi Hadi, Alamsyah Nasution, Bona Simanjuntak, Jarot dan Nopianto.

Namun Suimin menyayangkan tak hadirnya top skorer Liga Primer Indonesia Fernando Gaston Soler eks Real Mataram FC Yogyakarta mengikuti latihan Rabu (28/9) pagi.