Selasa, 14 Februari 2012

Benahi Kerjasama dan Finishing

Laskar Padjajaran Kabupaten Bogor terus mempersiapkan diri menghadapi laga ketujuh Divisi Utama PSSI menjamu Persikota Tanggerang, di Stadion Cibinong, Sabtu (18/2). Hasil imbang 2-2 menghadapi PSSB Bireuen pekan lalu, memicut semangat skuad Suimin Dihardja untuk meraih angka penuh menghadapi Persikota nanti. “Kita terus melakukan intropeksi diri kedalam tubuh Persikabo untuk meningkatkan kualitas,” ujar Head Coch Persikabo Suimin Dihardja kepada Radar Bogor, di sela-sela latihan tim, kemarin.

Saat ini, kata dia, yang paling penting adalah melakukan persiapan melawan Persikota. Apalagi, lanjutnya Persikota merupakan kesebelasan yang dihuni pemain-pemain berpengalaman serta memiliki jam terbang tinggi seperti Bomber Gendut Doni,serta bek Dedi Mulyadi.

“Mereka merupakan tim kuat yang patut di waspadai, walaupun pemain tua tidak bisa dianggap remeh karena berpengalaman dan masa persiapannya cukup,” ungkap Suimin.

Kendati demikian, mantan pelatih Persijap Jepara ini mengaku tak gentar, karena itu ia mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang.

“Kita tetap memainkan pola permainan menyerang. Dan, dalam seminggu ini latihan dilakukan sore hari sebagai adaptasi karena pertandingan nanti juga digelar sore hari,” ujarnya.

Materi yang diberikan dalam latihan dikatakan Suimin, lebih kepada kerjasama pemain dan perbaikan dalam penyelesaian akhir di depan gawang lawan. “Semua itu akan masuk dalam program latihan, agar gol di pertandingan nanti bisa tercipta,” tandasnya.
(radarbogor)

Berikutnya, Turunkan Wawan Atau Septian

Bisa saja Persikabo Bogor dengan mudah menumbangkan Persikota Tangerang, tapi juga bisa sulit pada pertemuan Divisi Utama Liga Indonesia 2011-2012 di Stadion Persikabo, Cibinong, Sabtu (18/2). Persikabo menilai, Persikota termasuk tim yang memiliki persiapan cukup dan pemainnya sebagian sudah berpengalaman. Ini akan jadi laga sepadan, namun Laskar Padjajaran memiliki motivasi berlipat mempertahankan tren positif tak pernah kalah di kandang sendiri.

“Persikota masuk hitungan Abang,” ucapnya saat latihan sore di Stadion Persikabo, kemarin.
Yang dia maksud, di Persikota ada mantan anak asuhnya saat di Persijap Jepara, Gendut Dony. Persikabo ditegaskannya sudah menyiapkan peredam, seperti bek tangguh Tugi Hadi, atau jika mau sudah bisa menurunkan Eduard Valuta yang sudah bebas dari akumulasi kartu kuning. Persikabo justeru tak terlalu khawatir di lini belakang, tapi fokus memborbardir lawan. “Abang inginkan finishing lebih baik lagi,” kata dia dimana laga lawan PSSB Bireuen, Sabtu (11/2), menyisakan cedera satu pilarnya, Novianto.

Mantan pelatih Sriwijaya FC asal Binjai, Sumatra Utara juga berharap tetap komitmen memberikan jam terbang kepada skuad mudanya. Pada laga kontra PSSB, Suimin telah menurunkan pemain asal SSB Citra Pratama Gunung Putri, Andi Sopian. Lawan Persikota, dia kemungkinan menurunkan lagi gelandang asal Cileungsi, Wawan Susilo atau penyerang dari Rancabungur, Septian Suharlan.
“Andi bisa menjawab harapan Abang, dia sudah tampil bagus meski belum memuaskan sepenuhnya,” ungkapnya.

Pertemuan Persikabo kontra Persikota merupakan laga ketujuh dari delapan laga di putaran pertama grup satu. Persikabo bertekad meraih angka penuh, sehingga diharapkan dukungan publik Bogor dan Kabomania pada laga yang diprediksi bakal berlangsung spartan.
(jurnalbogor)

Absen Enam Bulan, Morgan Tinggalkan Timnas

Salah satu pemain Persikabo yang masuk dalam skuad timnas U-21, Abdul Gani Paluppesy atau yang akrab disapa Morgan harus menahan ambisinya berkostum timnas. Pasalnya, pemain asal Ambon ini diharuskan untuk istirahat dari sepakbola lantaran menderita cedera di kepala. Cedera yang diderita Morgan membuat mantan pemain Persih Tembilahan ini harus rela meninggalkan Timnas U-21 yang tengah menjalani Training Centre di Yogyakarta.
"Saya dinyatakan cedera di bagian kepala dan dokter menyarankan untuk istirahat selama enam bulan. Cedera ini juga akan membuat saya absen membela timnas ketika berhadapan kontra Hyunday FC," ungkap Morgan kepada Pakar, kemarin.

Kendati akan absen untuk beberapa waktu, pemain yang kerap diturunkan di laga uji coba timnas U-21 ini mengaku tetap semangat. Saat ini, Morgan tengah menjalani pemulihan intensif di Jakarta.

"Saya sudah minta izin untuk tidak ikut TC ke Yogyakarta. Tapi, pelatih (Widodo C Putro-red) tetap mengizinkan saya untuk bergabung jika sudah pulih total," akunya.
Kini, Morgan berhara agar cederanya bisa sembuh cepat dan kembali bergabung dengan skuad Garuda akan berhadapan di turnamen Halsanah Bolkiah, 25 Februari mendatang. "Saya ingin secepatnya memperkuat Timnas dan Persikabo. Doakan saja," harapnya.
(pakuanraya)