Selasa, 10 April 2012

Misi cetak Skor Mencolok

Awal tren positif Persikabo Bogor di Piala Indonesia 2012 diharapkan berlanjut pada babak kedua leg pertama kontra Persiraja Banda Aceh, Rabu (11/4) besok. Persikabo pun mengemban misi bisa membobol gawang Laskar Rencong dengan skor mencolok. Hal ini untuk mensiasati pada leg kedua pada 18 April di kandang lawan, Laskar Pajajaran tak perlu bersusah-payah.

Hal ini diharapkan Direktur Utama Persikabo, Rudi Ferdian terhadap skuad asuhan Suimin Diharja. Dia tak menyangsikan kekuatan ‘Pasukan Hijau’ tampil di kandang sendiri setelah melumat Persikota Tangerang 3-0, Rabu (4/4) lalu. Namun Rudi pun tak memungkiri lawannya yang kini berada di kasta tertinggi, Indonesian Premier League bakal memberikan perlawanan menarik.
“Kalau bisa mencetak 4 gol, kita aman. Ya, minimal menang 2 gol disini,” jelas Rudi Bule, panggilan akrab pengusaha asal Tajur.

Meski demikian, Rudi tak terlalu membebani pemain. Sebab misi yang terpenting adalah memberikan jam terbang kepada skuad muda seperti terhadap Andi Sopian dan Wawan Susilo. Namun apakah Suimin berani menurunkan mereka seperti laga sebelumnya?. “Saya pikir pelatih telah berhasil menciptakan pemain karena pemain muda kita juga berbakat,” ungkap Rudi yang sedang mendaftarkan dua pemain muda lainnya yaitu Haris dan Rizal ‘Zidane’. “Keduanya sedang diproses dan masih butuh waktu karena peralihan dari status pemain amatir mau ke profesional,” tandasnya lagi.
Sementara mengenai hasil Divisi Utama Liga Indonesia 2011-2012 yang diperoleh lawan Persitara Jakarta Utara, Minggu (8/4) dengan hasil draw 0-0. Dia memahami kondisi dan situasi permainan dan tim. Satu angka telah telah baik karena pada putaran pertama, Persikabo menang 1-0 pada 14 Januari lalu.
(jurnal bogor)

Lawan Persiraja, Siapa Takut !

Persikabo akan melakoni "babak 32 besar" Piala Indonesia melawan Per­siraja Banda Aceh, di Stadion Persikabo, Cibinong, Rabu (11/4). Tim Laskar Pajajaran sendiri mempunyai kenangan pahit saat Kompetisi Divisi Utama musim lalu.
Selain menderita kekalahan, Persikabo terkena teror suporter tuan rumah. Tapi itu hanya cerita dibalik pertemu­an kedua tim. Saat ini, Per­sika­bo akan fokus dan tidak ada niat untuk membalas kejadian memalukan tersebut.

Meskipun punya histori bu­ruk dengan klub besutan Hery Kiswanto ini, kubu Persikabo mengaku tak kha­wa­tir. Sekali­pun saat menja­lani leg kedua di kandang Persiraja.
"Kenapa harus takut, kejadian itu kan musim lalu. Kami berharap, laga leg pertama bisa dimaksimalkan Persika­bo. Su­paya pada leg kedua ti­dak terlalu berat," ujar CEO Per­si­kabo, Rudi Ferdian, saat ditemui di Cibonong, Senin (9/4).

Hal senada diungkapkan Manajer Persikabo, Budihar­to. Meskipun tidak terlibat pada pertemuan sebelumnya, dia mengaku tak kha­watir.
"Itu kan musim lalu. Se­la­ma saya bersama Per­sikabo hu­­bungan dengan tim-tim Aceh baik-baik saja. Mudah-mudahan tahun Ini pun demikian. Toh pemain dan manajemennya juga su­dah banyak yang berganti. Kami berharap Per­sikabo tampil maksimal di leg pertama. Minimal dua gol ha­rus bisa dicetak," ucap Budi.

Persikabo sendiri rencana­nya akan menurunkan mayoritas pemain muda. Mereka telah menunjukan kualitasnya saat menghadapi Per­sikota, beberapa waktu lalu.
(pakuan raya)