Selasa, 16 Agustus 2011

Kostum Kebesaran Persikabo Hijau-Kuning

Pakuan Raya - Membicarakan Persikabo seolah tak ada habisnya. Jika sebelumnya klub ini ramai digosipkan akan meleburkan diri alias merger dengan tim saudara mudanya Bogor Raya FC, kini persoalan baru muncul. Yaitu terkait kostum yang akan dikenakan Laskar Pajajaran untuk mengarungi musim kompetisi 2011/2012 yang akan segera bergulir.
Pro kontra pun mulai muncul, sebagian pihak menginginkan Persikabo menggunakan kostum warna orange, sementara di sisi lain masih mengharapkan tim yang bermarkas di stadion Persikabo Cibinong tetap mempertahankan kostum utama berwarna hijau strip kuning.
"Saya sangat tidak setuju kalau Persikabo harus mengenakan kostum berwarna orange. Dari awal Persikabo berdiri, kostum utamanya adalah hijau strip kuning dan ini sudah identik sampai sekarang,"kata Agustinus Toisuta mantan pemain Persikabo era 70-an kepada Pakar, Senin (15/8).
Dia menjelaskan, sejak Persikabo pertama kali didirikan pada tahun 1973 oleh unsur Muspida dan praktisi sepakbola seperti Caca Samita, Bupati Bogor saat itu, Letkol Djuari Ketua DPRD, Dii Suwardi Ketua KONI, Abdullah Alwahdi anggota DPRD dan Armen Syafii Sekum KONI, langsung dipatenkan kalau warna kebesaran kostum Persikabo yang diperkenalkan secara resmi kepada publik adalah hijau-kuning kemudian kostum alternatif berwarna putih-putih dan orange-hitam.
Lebih lanjut, kostum utama Persikabo warna hijau-kuning dikenakan dan diperkenalkan secara resmi kepada public sepakbola di Indonesia pada saat Laskar Pajajaran ikut dalam kompetisi yang digelar oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Solihin dengan nama Mang Ihin Cup pada tahun 1971-1974.
"Saya merupakan salah pemain yang membela Persikabo pada saat itu. Kaos warna kuning polos, celana hijau dan kaos kaki warna kuning. Jadi, saya tahu betul sejarah maupun hal yang paling kecil di tubuh Persikabo, termasuk warna kostumnya,"tandasnya.
Senada, Dicki Dompas Ketua Umum Kabomania mengungkapkan, pada dasarnya warna kostum kebesaran Persikabo adalah hijau strip kuning. Namun, Dicki tidak menampik kalau Persikabo pernah mengenakan kostum berwarna orange seperti warna kaos timnas Belanda.
Kata dia, Kostum warna orange memang pernah dipakai. Tapi, hanya pada saat boomingnya timnas Belanda, yang memang pada saat itu tampil memukau dengan gaya total footballnya yang diperagakan oleh Johan Cruff dan kawan kawan (dkk) di Piala Dunia 1974 Jerman Barat.
Kebetulan manajer saat itu, Alm. Mayor Sulaeman sangat menggilai timnas Belanda, sampai-sampai pada saat mengikuti turnamen di Gresik, Semarang dan Bandung saat itu harus mengenakan kostum berwarna orange.
"Nah, untuk membeli kostum warna orange tersebut, berasal dari kocek pribadi beliau. Garis besarnya, warna orange hanya dikenakan saat itu saja. Itdak bisa terburu-buru, untuk musim depan persikabo masih tetap harus menggunakan warna Hijau-kuning, yang memang sudah mendarah daging di hati pecinta sepak bola Kabupaten Bogor dan Kabomania,"tandas Dicki yang pada saat itu tercatat sebagai pelatih fisik.
Pernyataan serupa disampaikan Budi Riyadi, wasit pertama asal Kabupaten Bogor pemegang lisensi instruktur AFF yang memimpin sejumlah kompetisi di era tahun 70-an. Persikabo adalah klub sepak bola murni yang tidak ada sangkut pautnya dengan masalah politik.
"Memang ada bahasa siapa yang jadi Bupati Bogor menentukan warna kostum persikabo. Tapi dalam aturan olahraga tidak berlaku itu. Saya tahu betul Persikabo pada saat masih ber home base di Panaragan Kidul (sekarang Kota Bogor). Yang jelas kostum utama dan kebesaran persikabo adalah Hijau strip kuning atau merah,” tukasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar