Senin, 13 Februari 2012

Manajemen Siap Layangkan Surat Protes

Keputusan kontroversial wasit yang memimpin jalannya pertandingan pada laga lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) antara Persikabo vs PSSB Bireun, Sabtu lalu sehingga membuat Persikabo kehilangan poin penuh di laga keenam, bakal ditindaklanjuti Manajemen Laskar Pajajaran.
COO Persikabo, Rudi Ferdian berjanji bakal mengajukan surat protes kepada PSSI atas keputusan wasit yang merugikan tersebut.

"Kita akan mencoba untuk melayangkan surat protes kepada PSSI, meskipun sebenarnya kurang berpengaruh terhadap hasil akhir dari pertandingan kemarin, itu sebagai bentuk protes kita dengan perangkat pertandingan yang kurang berkompeten untuk memimpin sebuah pertandingan," ungkap Rudi Ferdian, kemarin.

Pengusaha asal Bogor ini pun mengaku kecewa dengan hasil pertandingan kemarin. Bukan kecewa mengenai performa pertandingan anak asuh Suimin Diharja, melainkan kinerja wasit yang menurutnya kurang berkompeten. Ia berharap agar PSSI bisa membuka mata dan membenahi perangkat pertandingan yang mereka sediakan untuk memimpin laga di kompetisi Divisi Utama.

"Kalau kualitas wasitnya seperti itu, dunia persepakbolaan di Indonesia tidak akan pernah maju sampai kapanpun, ya kita akan tetap jalan di tempat seperti sekarang ini. Tolong lah kepada PSSI agar segera mengevaluasi wasit pertandingan, jangan sampai integritas PSSI turun hanya karena kualitas wasit yang meragukan seperti kemarin," ujarnya.
Senada dengan Rudi, Direktur Operasional Persikabo, Rendie Arindra pun mengaku sangat kecewa. Ia bahkan enggan berkomentar usai menyaksikan laga antara Persikabo kontra Bireun yang berakhir dengan skor imbang 2-2 tersebut. Hanya saja, via ponselnya, Ia menyatakan bahwa Persikabo berencana untuk mengirim protes mengenai kepemimpinan wasit dan tim PSSB Bireuen yang tidak menghargai Fair-Play.

"Hal ini kami lakukan semata-mata untuk kemajuan sepakbola Indonesia." tegasnya.
Sementara itu, beberapa Kabomania berharap agar Persikabo juga dapat bersikap tegas dengan keputusan Manajemen untuk mengajukan surat protes. Tak hanya itu, jika PSSI tak juga merespon surat protes tersebut, Kabomania berharap agar Persikabo bisa segera mengambil sikap.
"Dua kali kita tidak mendapat perlakuan wasit, manajemen Persikabo harus tegas, jika PSSI tidak merespon, segera ambil sikap, misalnya saja pindah ISL, apalagi dengan situasi seperti ini, jangan sampai kita diakali wasit untuk yang ketiga kalinya, kami Kabomania yang datang langsung ke stadion tidak rela," tutur Muhammad Ridwan, Kabomania Tajur.
(pakuanraya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar