Jurnal Bogor - Dukungan ribuan warga Kecamatan Rumpin ke Stadion Persikabo tak sia-sia. Rumpin berhasil merebut kembali tahta juara setelah menang 3-2 kontra Cileungsi melalui adu penalti pada partai final Kejuaraan Sepakbola U-23 Piala Emas Rachmat Yasin (PERY) III/2011, Senin (6/6). Kemenangan Rumpin diraih penuh dramatis, tim asal Bogor Barat itu menahan imbang 0-0 Cileungsi hingga perpanjangan waktu, meski bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-46 setelah Reynaldi diusir wasit Sanan Santoso.
Pada adu penalti dengan 5 tendangan, 3 gol yang dilesakan ke gawang Cileungsi yang dijaga kiper Angga Kusuma, telah cukup mengantarkan juara seperti yang pernah diraihnya pada PERY I. Eksekusi Dedi Irwansyah, Asep Ridwan dan eksekutor penentu Darmawan berhasil, meski dua penendang yaitu Saepudin dan Yudi gagal karena diblok dan membentur tiang gawang.
Sebaliknya dari Cileungsi, eksekusi pertama Dede Suardi gagal begitu juga dengan Miftahudin yang melambung, serta tendangan Gun Gun Wiguna yang dapat diblok kiper Rumpin, Septian Mahendro. Hanya dua eksekusi yang berhasil yaitu dari Ade Fajar dan Agung Suwanda hingga kalah selisih satu gol dengan skor akhir 3-2 untuk Rumpin.
Sedangkan pada pertandingan kemarin, Rumpin tampil menekan sejak 15 menit pertama dan membuat peluang dari Gumarang Jaya, namun bola lob di mulut gawang masih dapat dihalau lawan. Sebaliknya Cileungsi juga membuat peluang dari Erwinsyah. Tangguhnya pertahan Rumpin yang dijaga Yudi dan Aris, membuat Cileungsi kesulitan. Begitu juga sebaliknya, serangan Rumpin kerap kandas di lini depan.
Memasuki babak kedua, Rumpin dikejutkan keluarnya inspirator serangan Reynaldi. Dia akumulasi kartu kuning hingga digantikan posisinya oleh Saepudin. Meski tampil pincang, namun Rumpin masih dapat menjaga irama permainan hingga Yudi nyaris mencetak gol dari set-piece menit 58. Namun Cileungsi berupaya memanfaatkan keunggulan pemain dan Erwinsyah kembali membuat peluang, disusul peluang mendebarkan dari Gun Gun Wiguna, namun sontekannya dapat dihalau Asep Ridwan yang jadi penyelamat.
Tekanan Cileungsi juga belum membuahkan hasil jelang pertandingan berakhir dan menciptakan peluang dari M.Arsad hingga kedudukan imbang 0-0. Laga diteruskan hingga perpanjangan waktu yang juga masih sama kuat hingga akhirnya Rumpin menang adu penalti 3-2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar