Pakuan Raya - Setelah ditahan imbang PS Bengkulu 1-1, Senin (18/4) lalu. Sore ini Laskar Pajajaran kembali melakoni ujian berat kontra tim debutan Pro Titan Medan di Stadion Persikabo Cibinong. Meski tidak bermaterikan pemain bintang, namun Zaenal Arief dkk harus berhati-hati dan tidak boleh menganggap remeh tim tamu. Pasalnya, pada putaran pertama silam, Laskar Pajajaran sempat dibungkam 0-1 di Stadion Teladan Medan. Otomatis laga di Cibinong harus bisa dimaksimalkan oleh skuad besutan Maman Suryaman untuk membalas kekalahan tersebut. Tetapi tim Pegasus -sebutan Pro Titan- pasti memiliki motivasi besar menahan imbang Persikabo, atau bakan merebut poin penuh.
Pro Titan yang kini betengger diposisi 11 klasemen sementara Liga Tiphone memang tidak memiliki pemain bintang. Namun kolektifitas, semangat dan permainan keras ala Sumatera adalah senjata utama anak asuh Dick Buiteller (pelatih Pro Titan, red) tersebut. Karena itu, Zaenal Arief cs harus bisa menunjukan performa terbaiknya, bila tidak ingin kehilangan muka dihadapan ribuan Kabomania.
Selain itu, Laskar Pajajaran harus mewaspadai pergerakan Ghozali Muharam Siregar yang kini menjadi top skor tim Pegasus, dengan mengemas tujuh gol. Kendati demikian, amunisi pemain Persikabo masih berada diatas Pro Titan, sehingga diunggulkan diatas kertas. Tetapi yang menjadi pertanyaan, apakah pasukan Maman Suryaman bisa menampilkan permainan terbaiknya, mengingat tiga laga terakhir performa Persikabo sangat buruk.
Entrenador Maman Suryaman mengatakan, meski partai tersebut sudah tidak menentukan lagi bagi Persikabo. Namun ia bertekad untuk mempersembahkan kemenangan sempurna bagi pecinta bola Kabupaten Bogor. Karena itu, Maman bakal menurunkan skuad terbaik, dengan tetap mengandalkan formasi 4-4-2. "Saya ingin memberikan kemenangan bagi Persikabo, saya yakin kami bisa. Karena Laskar Pajajaran akan tampil full team," ujarnya kepada para wartawan.
Menurut Maman, ia belum mengetahu peta kekuatan musuh dan masih meraba-raba. Karena, saat Persikabo digilas 1-0, mantan pelatih Persija itu belum menangani tim hijau merah. "Saya belum tahu kekuatan Pro Titan, tetapi yang pasti mereka adalah tim bagus yang banyak dihuni anak muda dengan motivasi tinggi. Jadi saya akan tetap berhati-hati dan menginstruksikan agar anak-anak bermain all out. Ya selain itu, saya harap pemain tidak terbawa irama permainan lawan," tegas dia.
Sementara itu bomber Persikabo, Zaenal Arief mengaku bakal bermain total untuk dapat memenangkan laga tersebut. "Saya akan berusaha bermain total supaya bisa memenangkan duel itu, dan menambah jumlah koleksi gol. Sekaligus membalas kekalahan terdahulu, tetapi Pro Titan adalah tim yang tidak bisa dianggap remeh," pungkasnya.
Senin, 25 April 2011
Pro Titan Incar Poin Penuh
Pakuan Raya - Laskar Pajajaran tampaknya tidak bisa memandang sebelah mata tamu yang akan bermain sore ini di Stadion Persikabo, Cibinong. Tim berjulukan Pegasus Medan itu bertekad untuk mengamankan poin penuh dalam pertandingan kali ini. Pasalnya, laga tandang kali ini adalah pertandingan terakhir di sisa putaran kedua divisi utama bagi mereka. Terancam turun kasta di zona degradasi, membuat Ghozali Siregar dkk dituntut tampil maksimal di pertandingan menutup. Skuad besutan Dick Buitelaar itu datang dengan semangat yang tinggi untuk mengamankan poin penuh di Kabupaten Bogor.
"Persikabo memiliki materi pemain yang bagus dan punya nama. Kami tidak bisa menganggap enteng itu, tapi saya yakin, anak-anak sudah siap untuk tampil maksimal dan membawa poin saat pulang ke Medan. Saya tidak terlalu mengetahui komposisi permainan Persikabo kali ini," beber pelatih Pro Titan, Dick Buitelaar.
Wajar saja jika pelatih asal Belanda itu tidak mengetahui komposisi dan pola permainan Persikabo. Serupa dengan Maman Suryaman yang mewarisi skuad dari Meiyadi Rakasiwi, Dick meneruskan perjuangan yang diawali oleh Welly Podungge.
Dari segi mental, mereka sedang dalam kondisi percaya diri, karena pada dua pertandingan terakhir di kandangnya, Pro Titan bisa tampil memukau dengan menekuk sang pemuncak klasemen, PSAP Sigli dan menahan imbang Persiraja. Tapi rasa percaya diri itu bisa saja menjadi bumerang jika tidak waspada.
"Kondisi psikologis pemain saat ini lumayan baik. Walaupun hanya bermain seri saat berhadapan dengan Persiraja, tapi saya yakin pemain ingin mempersembahkan kemenangan terakhir untuk laga tandang kali ini. Setelah bermain di Bogor, kami akan menyambangi Persitara, jadi hasil kali ini akan sangat berpengaruh dalam pertandingan berikutnya," tutupnya.
"Persikabo memiliki materi pemain yang bagus dan punya nama. Kami tidak bisa menganggap enteng itu, tapi saya yakin, anak-anak sudah siap untuk tampil maksimal dan membawa poin saat pulang ke Medan. Saya tidak terlalu mengetahui komposisi permainan Persikabo kali ini," beber pelatih Pro Titan, Dick Buitelaar.
Wajar saja jika pelatih asal Belanda itu tidak mengetahui komposisi dan pola permainan Persikabo. Serupa dengan Maman Suryaman yang mewarisi skuad dari Meiyadi Rakasiwi, Dick meneruskan perjuangan yang diawali oleh Welly Podungge.
Dari segi mental, mereka sedang dalam kondisi percaya diri, karena pada dua pertandingan terakhir di kandangnya, Pro Titan bisa tampil memukau dengan menekuk sang pemuncak klasemen, PSAP Sigli dan menahan imbang Persiraja. Tapi rasa percaya diri itu bisa saja menjadi bumerang jika tidak waspada.
"Kondisi psikologis pemain saat ini lumayan baik. Walaupun hanya bermain seri saat berhadapan dengan Persiraja, tapi saya yakin pemain ingin mempersembahkan kemenangan terakhir untuk laga tandang kali ini. Setelah bermain di Bogor, kami akan menyambangi Persitara, jadi hasil kali ini akan sangat berpengaruh dalam pertandingan berikutnya," tutupnya.
Edisi Suratin : Suratin Asah Mental Pemain
Pakuan Raya - Kepercayaan diri pemain-pemain muda Kabupaten Bogor yang tergabung dalam skuad Suratin U-18 Persikabo tengah naik daun. Dipercaya untuk membawa nama Laskar Kujang ke tingkat provinsi, saat ini persiapan kesebelasan asuhan Sairan itu sudah memasuki persiapan teknik. Setelah berhasil menekuk PS Setia dalam lawatan ke Bandung awal bulan ini, tim Suratin akan segera melakukan tour uji coba ke Kuningan dan Cirebon.
"Persiapan kita tidak terlalu istimewa, masih fokus pada teknik dan sedikit porsi fisik. Persiapan fisik sangat penting dalam setiap latihan dan tidak pernah tertinggal," jelas Sairan.
Manajer Suratin, Ridwan Ardiwinata mengatakan, para pemain masih perlu banyak pertandingan untuk bisa mengasah mental mereka agar tidak down serta menguji semangat bermainnya.
"Laga-laga uji coba biasanya sangat menentukan dan representasi dari laga sesungguhnya. Dari hasil pertandingan di Bandung, kita akan kembali mengadu tim dengan Kuningan dan Cirebon awal Mei mendatang. Masih banyak yang harus dibenahi," tegasnya.
"Persiapan kita tidak terlalu istimewa, masih fokus pada teknik dan sedikit porsi fisik. Persiapan fisik sangat penting dalam setiap latihan dan tidak pernah tertinggal," jelas Sairan.
Manajer Suratin, Ridwan Ardiwinata mengatakan, para pemain masih perlu banyak pertandingan untuk bisa mengasah mental mereka agar tidak down serta menguji semangat bermainnya.
"Laga-laga uji coba biasanya sangat menentukan dan representasi dari laga sesungguhnya. Dari hasil pertandingan di Bandung, kita akan kembali mengadu tim dengan Kuningan dan Cirebon awal Mei mendatang. Masih banyak yang harus dibenahi," tegasnya.
Edisi PERY : The Tractor Mulai Menebar Teror
Pakuan Raya - Kesebelasan Kecamatan Cibinong U-23 yang dipersiapkan untuk tampil dalam ajang Piala Emas Rachmat Yasin (PERY) ke-3 tahun 2011 yang akan digelar mulai pekan ini menunjukan keperkasaannya setelah menglahkan kesebelasan Gemilang FC ( Kota Depok) dengan skore 13-2 dalam partai uji coba yang digelar di Lapangan Cilodong, Minggu (24/4). Kemengan telak itu secara tidak langsung tim berjuluk "The Tractor" mulai menebar terror bagi kontestan PERY lainnya. Apalagi dalam duel kemarin petang, Hopit Setiawan bomber muda Cibinong mampu melesakan 7 gol ke gawang Gemilang FC.
"Kemenangan ini adalah hasil latihan dari pemain kami selama ini dan secara intensif pemain kami akan terus berlatih dalam mempertahankan juara PERYke-3 tahun ini. Pemain kami seluruhnya adalah potensi lokal cibinong dan saya berharap dalam PERY kali ini akan muncul Gonzales -Gonzales Cibinong yang nantinya akan membawa nama baik kabupaten Bogor dan Persikabo dalam kancah sepakbola nasional," ujar Manajer Tim PERY Cibinong, Fikri Ikhsani, SSTP, M.Si kepada Pakar.
Fikri yang juga menjabat sebagai orang nomor satu di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong mengatakan, kelebihan "The Tractor" adalah memiliki mental juara, mental itu akan terus dipupuk sehingga kepercayaan diri pemain akan muncul.
"Saya rasa kalau fisik pemain dan strategi bermain mungkin setiap tim pasti memiliki, tetapi mental Juara jarang sekali dimiliki oleh para pemainnya. Oleh karenanya dengan fisik pemain, strategi bermain dan mental juara yang kami miliki tentunya kami sangat siap dalam mempertahankan juara PERY ke-3 tahun ini, merebut juara itu biasa tetapi mempertahankan juara itu baru luar biasa," beber Fikri yang siap melakukan banyak terobosan positif dalam segala hal untuk pembangunan di kelurahan Cibinong. Termasuk pembangunan dalam penggalian potensi sepakbola atau olahraga lainnya yang ada di kalangan generasi muda di Pabuaran khususnya ataupun Cibinong secara umum.
Sementara itu, Camat Cibinong, . Rudi Gunawan, SH selaku Pembina Tim PERY Kecamatan Cibinong mengaku puas dengan kemenangan yang diraih The Tractor dalam laga uji coba melawan Gemilang FC Depok kemarin petang. Rudi berharap, tim PERY Cibinong ini benar benar bisa mempertahankan gelar juara PERY tahun ini.
"Semua pemain yang tergabung dalam The Trcator harus bisa menunjukan mental bertanding yang benar benar solid kerjasama antar lini dan punya motivasi yang tinggi untuk bisa memenangkan semua pertandingan," bebernya.
"Kemenangan ini adalah hasil latihan dari pemain kami selama ini dan secara intensif pemain kami akan terus berlatih dalam mempertahankan juara PERYke-3 tahun ini. Pemain kami seluruhnya adalah potensi lokal cibinong dan saya berharap dalam PERY kali ini akan muncul Gonzales -Gonzales Cibinong yang nantinya akan membawa nama baik kabupaten Bogor dan Persikabo dalam kancah sepakbola nasional," ujar Manajer Tim PERY Cibinong, Fikri Ikhsani, SSTP, M.Si kepada Pakar.
Fikri yang juga menjabat sebagai orang nomor satu di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong mengatakan, kelebihan "The Tractor" adalah memiliki mental juara, mental itu akan terus dipupuk sehingga kepercayaan diri pemain akan muncul.
"Saya rasa kalau fisik pemain dan strategi bermain mungkin setiap tim pasti memiliki, tetapi mental Juara jarang sekali dimiliki oleh para pemainnya. Oleh karenanya dengan fisik pemain, strategi bermain dan mental juara yang kami miliki tentunya kami sangat siap dalam mempertahankan juara PERY ke-3 tahun ini, merebut juara itu biasa tetapi mempertahankan juara itu baru luar biasa," beber Fikri yang siap melakukan banyak terobosan positif dalam segala hal untuk pembangunan di kelurahan Cibinong. Termasuk pembangunan dalam penggalian potensi sepakbola atau olahraga lainnya yang ada di kalangan generasi muda di Pabuaran khususnya ataupun Cibinong secara umum.
Sementara itu, Camat Cibinong, . Rudi Gunawan, SH selaku Pembina Tim PERY Kecamatan Cibinong mengaku puas dengan kemenangan yang diraih The Tractor dalam laga uji coba melawan Gemilang FC Depok kemarin petang. Rudi berharap, tim PERY Cibinong ini benar benar bisa mempertahankan gelar juara PERY tahun ini.
"Semua pemain yang tergabung dalam The Trcator harus bisa menunjukan mental bertanding yang benar benar solid kerjasama antar lini dan punya motivasi yang tinggi untuk bisa memenangkan semua pertandingan," bebernya.
Edisi PERY : Eks Timnas Jerman Pantau Ajang PERY
Pakuan Raya - Sungguh bangga sekali Panpel perhelatan turnamen sepakbola Piala Emas Rachmat Yasin (PERY) ke-3 tahun 2011 yang akan dibuka secara resmi tanggal 28 April nanti akan dipantau mantan pemain Timnas U-21 Jerman, Peter Jorg Steinebrunner yang datang ke Cibinong untuk menemui sahabatnya yakni Asep Syahmid Pangrango, yang juga tercatat sebagai Ketua Bidang Media Persikabo dan Humas Piala Emas Rachmat Yasin tahun ini.
"Jorg Steinebrunner, adalah pelatih sepak bola profesional dengan bermain yang luas, punya pengalaman melatih di Eropa dan Asia. Saat masih menjadi pemain, ia pernah tercatat sebagai anggota skuad Jerman usia 16 dan 21 tahun. Selain itu, ia pernah memegang kapten dari Tim Nasional Junior selama waktu itu. Jorg juga termasuk anggota dari Tim U 16 Jerman yang mencapai posisi keempat di Kejuaraan Eropa di Spanyol tahun 1988. Disamping itu, ia juga juga bermain untuk SC Freiburg selama tiga tahun di tingkat junior dan senior," ujar Asep Syahmid Pangrango yang sudah mengenal lama mantan pemain SC Freiburg ( Jerman)
Kehadiran mantan pemain Timnas Jerman U-21 kelahiran 22 Oktober 1971 tersebut secara tidak langsung menjadi kehormatan bagi Panpel PERY, Pengcab PSSI Kabupaten Bogor dan juga Persikabo Kabupaten Bogor. Apalagi, Jorge selama ini juga sudah malang melintang menjadi pelatih dikawasan Asia terutama Asia Tenggara ( Singapura).
" Jorg begitu tertarik ketika saya ceritakan kalau di Bogor akan digelar event sepakbola U-23 tahun yang diikuti 40 kesebelasan. Saat itu juga ia mengungkapkan akan datang ke Indonesia atau ke Bogor untuk melihat pembukaan Piala PERY dan ingin memantau para pemain muda yang ada di Kabupaten Bogor," cetus lelaki yang gemar traveling ini.
Daam kesempatan yang sama, tambah Syahmid, sosok Jorg dikenal memiliki pengetahuan yang mendalam dan komitmen yang kuat untuk pengembangan pemain jangka panjang. Dalam perannya sebagai seorang pelatih senior, Jorg selalu memberikan kepemimpinan dan arahan kepada akademi klub terkait pemuda. Bahkan, pada pada tahun 2002, Jorg juga termasuk salah seorang yang mendirikan Football Academy di Singapura.
"Filosofi sepakbolanya sangat bagus, karena Jorg punya program pengembangan pemain berkisar sekitar komprehensif persiapan teknis, taktis, fisik dan mental, dan ia sangat percaya dalam memastikan setiap pemain memiliki pengalaman yang positif setiap kali mereka masuk ke lapangan. Melalui persiapan dan dukungan yang komprehensif bahwa calon pemain akhirnya bisa melangkah untuk sukses karir sepak bola professional," tegas Ketua Bogor Sport Journalist ini. Baru-baru ini, Jorg telah direkrut untuk bekerja dengan ESPN dalam memberikan komentar analisis dan pakar di Liga Champions Eropa / Liga Eropa.
"Jorg Steinebrunner, adalah pelatih sepak bola profesional dengan bermain yang luas, punya pengalaman melatih di Eropa dan Asia. Saat masih menjadi pemain, ia pernah tercatat sebagai anggota skuad Jerman usia 16 dan 21 tahun. Selain itu, ia pernah memegang kapten dari Tim Nasional Junior selama waktu itu. Jorg juga termasuk anggota dari Tim U 16 Jerman yang mencapai posisi keempat di Kejuaraan Eropa di Spanyol tahun 1988. Disamping itu, ia juga juga bermain untuk SC Freiburg selama tiga tahun di tingkat junior dan senior," ujar Asep Syahmid Pangrango yang sudah mengenal lama mantan pemain SC Freiburg ( Jerman)
Kehadiran mantan pemain Timnas Jerman U-21 kelahiran 22 Oktober 1971 tersebut secara tidak langsung menjadi kehormatan bagi Panpel PERY, Pengcab PSSI Kabupaten Bogor dan juga Persikabo Kabupaten Bogor. Apalagi, Jorge selama ini juga sudah malang melintang menjadi pelatih dikawasan Asia terutama Asia Tenggara ( Singapura).
" Jorg begitu tertarik ketika saya ceritakan kalau di Bogor akan digelar event sepakbola U-23 tahun yang diikuti 40 kesebelasan. Saat itu juga ia mengungkapkan akan datang ke Indonesia atau ke Bogor untuk melihat pembukaan Piala PERY dan ingin memantau para pemain muda yang ada di Kabupaten Bogor," cetus lelaki yang gemar traveling ini.
Daam kesempatan yang sama, tambah Syahmid, sosok Jorg dikenal memiliki pengetahuan yang mendalam dan komitmen yang kuat untuk pengembangan pemain jangka panjang. Dalam perannya sebagai seorang pelatih senior, Jorg selalu memberikan kepemimpinan dan arahan kepada akademi klub terkait pemuda. Bahkan, pada pada tahun 2002, Jorg juga termasuk salah seorang yang mendirikan Football Academy di Singapura.
"Filosofi sepakbolanya sangat bagus, karena Jorg punya program pengembangan pemain berkisar sekitar komprehensif persiapan teknis, taktis, fisik dan mental, dan ia sangat percaya dalam memastikan setiap pemain memiliki pengalaman yang positif setiap kali mereka masuk ke lapangan. Melalui persiapan dan dukungan yang komprehensif bahwa calon pemain akhirnya bisa melangkah untuk sukses karir sepak bola professional," tegas Ketua Bogor Sport Journalist ini. Baru-baru ini, Jorg telah direkrut untuk bekerja dengan ESPN dalam memberikan komentar analisis dan pakar di Liga Champions Eropa / Liga Eropa.
Edisi PERY : Pembukaan PERY ke 3 Lebih Semarak
Pakuan Raya - Pesta rakyat bola Kabupaten Bogor atau yang dikenal dengan label Piala Emas Rachmat Yasin (PERY) ke-3 tahun 2011 akan digelar mulai tanggal 28 April nanti diperkirakan akan lebih meriah dari tahun tahun sebelumnya. Karena dalam pembukaan kejuaraan sepakbola U-23 tahun yang diikuti 40 Kecamatan se Kabupaten Bogor ini akan ditampilkan beragam kegiatan seperti paramotor, juggling dan juga pentas barongsai.
"Mudah mudahan pembukaan PERY tahun ini akan berbeda dari tahun sebelumnya. Karena kami ingin event ini akan menjadi satu momentum pestanya rakyat bola di Kabupaten Bogor. Mudah-mudahan pembukaan PERY ke-3 nanti akan lebih meriah," tukas Seksie Acara PERY Ke-3, Doris Sundari kepada Pakar kemarin petang.
"Mudah mudahan pembukaan PERY tahun ini akan berbeda dari tahun sebelumnya. Karena kami ingin event ini akan menjadi satu momentum pestanya rakyat bola di Kabupaten Bogor. Mudah-mudahan pembukaan PERY ke-3 nanti akan lebih meriah," tukas Seksie Acara PERY Ke-3, Doris Sundari kepada Pakar kemarin petang.
Motivasi pemain dipantau, layak dipertahankan atau tidak
Jurnal Bogor - Dua laga sisa Persikabo Kabupaten Bogor jadi barometer. Kontra Pro Titan FC di Stadion Persikabo, Senin (25/4) sore ini, jadi perhatian serius tim pelatih, manajemen dan pengurus. Termasuk penilaian terhadap pemain pada laga pamungkas Divisi Utama Liga Ti-Phone Indonesia lawan PSMS Medan (30/4).
“Pemain harus menunjukkan yang terbaik, kalau mau disebut baik,” ujar asisten pelatih Dudung Abdullah, kemarin.
Sangat disayangkan memang, lawan Pro Titan, tim debutan yang baru masuk Divisi Utama musim ini, Persikabo bertekuk lutut di putaran pertama saat mengawali laga di Stadion Teladan, Medan dengan kekalahan 1-0 (20/11). Dengan demikian, jika tidak bisa menang di laga tandang, skuad Persikabo wajib menang di kandang sendiri. “Motivasi pemain akan dilihat karena ini masalah serius,” ungkap Dudung.
Pada sesi latihan Minggu pagi, pelatih Maman Suryaman telah menginstruksikan semua pemain yang diturunkan harus fight dan membuat bangga pendukungnya, Kabomania. Artinya kemenangan harus dipersembahkan, meski Persikabo sudah gagal meraih target lolos ke Liga Super Indonesia dan tahun ini meraih gelar ‘jago kandang’ karena tak pernah menang di laga tandang.
Evaluasi tim pelatih terhadap pemain, dua laga sisa tersebut jadi penentu kredit poin yang bakal diajukan ke manajemen dan pengurus. Sebaliknya, jika masih menampilkan performa buruk, bukan tidak mungkin rekomendasi buruk juga bakal diterima pemain. “Sebagai pelatih tentunya akan menyampaikan apa adanya. Jika pemain itu bagus, ya kita sebut bagus dan sebaliknya,” tandas Dudung, mantan timnas yang dijuluki ‘bulldozer’ itu.
Persikabo memastikan masih menurunkan the winning team, yakni Zaenal Arief akan jadi komando menghadapi Pro Titan yang menghuni peringkat ke-11 dan tak lebih baik dari Persikabo di peringkat ke-7 klasemen sementara.
“Pemain harus menunjukkan yang terbaik, kalau mau disebut baik,” ujar asisten pelatih Dudung Abdullah, kemarin.
Sangat disayangkan memang, lawan Pro Titan, tim debutan yang baru masuk Divisi Utama musim ini, Persikabo bertekuk lutut di putaran pertama saat mengawali laga di Stadion Teladan, Medan dengan kekalahan 1-0 (20/11). Dengan demikian, jika tidak bisa menang di laga tandang, skuad Persikabo wajib menang di kandang sendiri. “Motivasi pemain akan dilihat karena ini masalah serius,” ungkap Dudung.
Pada sesi latihan Minggu pagi, pelatih Maman Suryaman telah menginstruksikan semua pemain yang diturunkan harus fight dan membuat bangga pendukungnya, Kabomania. Artinya kemenangan harus dipersembahkan, meski Persikabo sudah gagal meraih target lolos ke Liga Super Indonesia dan tahun ini meraih gelar ‘jago kandang’ karena tak pernah menang di laga tandang.
Evaluasi tim pelatih terhadap pemain, dua laga sisa tersebut jadi penentu kredit poin yang bakal diajukan ke manajemen dan pengurus. Sebaliknya, jika masih menampilkan performa buruk, bukan tidak mungkin rekomendasi buruk juga bakal diterima pemain. “Sebagai pelatih tentunya akan menyampaikan apa adanya. Jika pemain itu bagus, ya kita sebut bagus dan sebaliknya,” tandas Dudung, mantan timnas yang dijuluki ‘bulldozer’ itu.
Persikabo memastikan masih menurunkan the winning team, yakni Zaenal Arief akan jadi komando menghadapi Pro Titan yang menghuni peringkat ke-11 dan tak lebih baik dari Persikabo di peringkat ke-7 klasemen sementara.
LIGA TiPhone : TODAY MATCH
• PSIM vs PERSIKOTA : LIVE @ AnTV Pkl.15:30 WIB
• PERSEMAN vs PERSIS
• PSIR vs PSMP
• PERSIKU vs PERSIPRO
• PERSIRAM vs PPSM
• PERSIKABO vs PROTITAN
• PERSIH vs PERSIPASI
• PERSERU SERUI vs PSBI
• PERSIDAFON vs PERSEKAM
• PERSIK vs PSIS
• PERSIRES vs PERSITA
• PERSIRAJA vs PS BENGKULU
• GRESIK UNITED vs PERSEMALRA LANGGUR
• PERSEMAN vs PERSIS
• PSIR vs PSMP
• PERSIKU vs PERSIPRO
• PERSIRAM vs PPSM
• PERSIKABO vs PROTITAN
• PERSIH vs PERSIPASI
• PERSERU SERUI vs PSBI
• PERSIDAFON vs PERSEKAM
• PERSIK vs PSIS
• PERSIRES vs PERSITA
• PERSIRAJA vs PS BENGKULU
• GRESIK UNITED vs PERSEMALRA LANGGUR
Langganan:
Postingan (Atom)