Bermain di hadapan ribuan Kabomania kedua kesebelasan tanpak bermain sangat hati2 di babak pertama. Keberuntungan dimiliki Persikabo ketika Wasit menunjuk titik putih di pertahanan Persih Tembilahan akibat kesalahan yang dilakukan pemain Persih di dalam kotak Pinalti. Tendangan pinalti tersebut dapat di eksekusi dengan baik oleh algojo Persikabo Jibby Wuwungan, dan merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PERSIKABO. Goal 1-0 ini bertahan hingga peluit turun minum dibunyikan.
Memasuki babak ke dua, Pelatih Care Taker Persih Tembilahan Raja Faisal menginstruksikan skuadnya untuk mengejar ketinggalan dengan bermain menyerang. Namun sayang usaha tersebut tidak membuahkan hasil akibat ketatnya pertahanan kesebelasan Persikabo. Dan skor 1-0 tetap bertahan sampai peluit akhir dibunyikan.
Menanggapai hasil ini manajer Persikabo Mas’an Djadjuli cukup puas, menjawab pertanyaan wartwan Mas’an menjelaskan “Cukup puas, walaupun goal tadi tercipta lewat tendangan finalti, hasil ini mengangkat Persikabo menjauhi zona degradasi, namun anak-anak sudah bermain sangat bagus, dan banyak mengalami kemajuan. Mudah-mudahan kemajuan ini bisa dipertahankan di putaran kedua nanti”.
Sebaliknya terlihat kekecewaan di kubu Persih. Pelatih caretaker Raja Faisal menganggap, wasit terlalu memihak pada tuan rumah. “Kualitas permainan anak-anak tidak berkembang akibat keputusan wasit yang terlalu memihak kubu tuan rumah, dan tidak masuk di akal, keputusan wasit yang buruk ini juga di dukung oleh asisten wasit yang banyak membiarkan pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Persikabo”.