TIM Persikabo Kabupaten Bogor yang masuk di grup dua, pada Kompetisi Liga Indonesia level dua optimistis mampu bersaing dengan 11 klub untuk memperebutkan posisi teratas dalam grup tersebut. Hal tersebut disampaikan CEO Persikabo, Rudi Ferdian. Keoptimisan pengusaha asal Bogor ini memang bukan tanpa alasan. Pasalnya, jika dilihat dari 12 tim yang menghuni grup 2, yakni PPSM Magelang, Persis Solo, Persip Pekalongan, PSCS Cilacap, Persikota Tangerang, PSIR Rembang, PSIS Semarang, Persitema Temanggung, Persiku Kudus, Persikab Bandung, dan PSS Sleman semuanya memiliki kekuatan yang rata, sehingga peluang untuk lolos ke babak selanjutnya-pun hampir rata.
"Ya, jika melihat klub-klubnya, insya Allah sih peluang kita cukup besar, tinggal kita pantau juga nanti materi pemain mereka nanti, yang jelas kita harus optimis dulu, sekarang ini kita tidak usah berfikir main di level mana, ikuti saja aturan mainnya," tutur Rudi Ferdian saat ditemui Pakar, di mess Persikabo, kemarin.
Rudi menambahkan timnya bersama 11 klub lainnya memang sudah dipastikan masuk grup dua, namun regulasi kompetisi sendiri baru akan ditentukan pada 15 November mendatang. Menurut dia Kompetisi Divisi Utama 2011-2012 ini, rencananya akan diikuti oleh 47 tim yang terbagi menjadi empat wilayah.
Semua klub harus mendaftarkan para pemainnya minimal 18 pemain maksimal 25 November mendatang. "Maksimal kita harus mendaftarkan 18 pemain kita pada 25 November mendatang, masing-masing klub juga harus melakukan daftar ulang, sehingga peserta yang mengikuti kompetisi pasti, bisa saja dalam satu grup ada yang tidak daftar ulang, kompetisi tetap berjalan minimal 8 klub dalam satu grup," jelasnya.
Senada dengan Rudi Ferdian, Headcoach Persikabo Suimin Diharja mengatakan semua tim di grup dua kekuatannya cukup berimbang, tetapi ada beberapa tim yang dianggapa berat antara lain, PSS Sleman, PSIS Semarang dan PSCS Cilacap. "Kita harus waspada dengan beberapa klub tersebut, karena persiapan mereka juga sepertinya sudah dari awal," bilang mantan Pelatih Persijap Jepara itu.
Oleh karena itu, timnya akan terus melakukan memantapan, terutama kerja-sama antar lini dengan pertandingan uji-coba bersama tim dari level dua. Sekaligus menjajaki kekuatan calon lawan di level dua. Tak hanya itu, ia juga sudah mulai memilah-milah siapa pemain yang akan direkomendasikan ke pihak manajemen untuk di daftarkan ke PSSI.
Untuk itu, Abang, panggilan akrab pelatih kampung ini, meminta kepada para pemainnya untuk bisa menunjukkan keseriusan dalam menjalani latihan. "Yang menentukan posisi pemain itu sendiri, sekarang 20 pemain dulu yang kita daftarkan, itu artinya 10 pemain masuk daftar tunggu untuk di daftarkan ke PSSI, tergantung mereka sendiri mau di daftarkan sekarang atau Januari mendatang," tambahnya.
(pakuanraya)