Radar Bogor - Setelah memetik kemenangan 3-2 atas PSSB Bireun Kamis (31/3), kini Persikabo telah mengantongi poin 28. Namun, raihan tersebut tak membuat skuad Laskar Pajajaran beranjak dari posisi tujuh.
Dengan sisa empat laga kandang dan satu partai tandang, wajib hukumnya bagi anak-anak Tegar Beriman untuk merebut kemenangan jika ingin masuk Superliga.
Tak hanya harus menang, skuad hijau kuning juga berharap tim papan atas saling mengalahkan atau seri, sehingga kemenangan Persikabo bisa mendongkrak posisi klasemen.
General Manajer Persikabo, Mas’an Djajuli mengatakan, kini pasukan Maman Suryaman fokus agar mampu meraih poin penuh di empat laga kandang terakhir. Sedangkan satu partai tandangbentrok dengan PS Bengkulu, diharapkan menjadi milik Laskar Pajajaran.
“Pokoknya hasil menang di lima laga tersisa harus kita dapatkan,” tegas Mas’- an kepada Radar Bogor, kemarin.
Menurut dia, jika sukses menyapu empat laga tersisa, Persikabo akan menjadi tim yang disegani musuh dan dicintai masyarakat.
Meski demikian, manajemen serta pengurus Laskar Pajajaran bergerak cepat pascakompetisi, guna menyiapkan amunisi mematikan di musim selanjutnya.
“Ya, peluang lolos ke Superliga memang nyaris tertutup. Namun, seluruh jajaran tim Persikabo harus tetap semangat merebut poin penuh di laga terakhir.
Kalau mampu memenangkan empat partai itu, bisa saja membuka kembali peluang ke ISL. Apalagi ada wacana musim depan ISL dibagi dengan sistem dua wilayah,” jelas pemilik Diana Travel itu.
Sementara itu, bomber Persikabo Zaenal Arief yang telah mengoleksi sembilan gol, sependapat dengan Mas’an. Mantan bintang timnas Garuda tersebut bertekad mencetak gol penting di tiap laga.
“Pokoknya saya hanya berpikir bagaimana memenangkan Persikabo. Dengan cara bermain all out sampai kompetisi selesai,” pungkas pria yang akrab disapa Abo ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar