Pakuan Raya - Ditengah jajaran direksi PT Persikabo Bogor mempersiapkan untuk mengikuti tahapan verifikasi yang akan dilakukan PSSI dan AFC, saat ini sudah mulai muncul wacana kalau Persikabo untuk musim kompetisi tahun depan akan memilih kostum Orange (Mirip Kostum Belanda) . Apalagi warna orange memang warna awal atau pertama saat Persikabo dilahirkan pada tahun 1973 lalu.
"Saya sangat setuju kalau memang Persikabo berganti kostum dan memilih warna orange. Karena memang sejak tahun 1973 lalu, warna dasar kostum Persikabo adalah warna orange. Hingga tidak ada masalah bagi saya ataupun para mantan pemain dan pendiri Persikabo , jika warna Orange itu kembali menjadi warna dasar bagi Persikabo Bogor untuk tampil dalam kompetisi sepakbola Liga Profesonal level satu mendatang," ujar Edison Hutahean, salah seorang pengurus Persikabo Bogor yang juga tercatat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi PDIP.
Namun demikian, kata Edison, persoalan ganti kostum ini, tentunya akan dibahas dulu dilevel jajaran direksi PT Persikabo Bogor.
Disamping itu, kata Edison, ia berharap wacana pergantian kostum Persikabo ini jangan dikait-kaitkan dengan persoalan politik. Ia mencontohkan beberapa klub di Eropa , sampai saat ini, selalu menggunakan warna kostum yang memang warna kebesaran klub disaat klub itu didirikan. "Kita bisa lihat warna kaos Liverpool, AC Milan, MU, Chelsea ataupun Real Madrid, mereka menggunakan warna kostum yang dipakai sejak klub itu didirikan. Hingga sangat wajar, jika ada wacana para pendiri atau mantan pemain Persikabo yang menginginkan Persikabo harus kembali ke warna dasarnya yakni warna Orange," tukasnya.
Sementara itu, Herzon Hezkia salah seorang pemerhati sepakbola di Bogor mengatakan, ia setuju setuju saja kalau memang Persikabo akan ganti kostum dengan warna orange atau warna apa saja. Apalagi warna orange punya makna sejarah bagi lahirnya Persikabo. Akan tetapi, kata Herzon apakah nantinya kalau warna orange itu bakal diterima oleh Kabomania. Karena selama ini warna orange sangat identik dengan The Jack.
Hal terpenting, kata Herzon, untuk saat ini atau kedepannya, Persikabo tidak boleh dikait-kaitkan dengan politik. Biarkan, Persikabo menjadi sebuah industri sepakbola yang dikelola secara professional. Pasalnya, selama ini pengelolaan Persikabo sangat jauh dari kesan Profesional. Persikabo lebih kental dengan nuansa politiknya
. "Lebih baik Persikabo pilih kostum yang memang tidak ada kaitan dengan kekuasaan yang memimpin Kabupaten Bogor. Kalau memang warna organe itu warna asal Persikaboo kenapa tidak kita coba saja balikan ke warna orange. Namun, tentunya hal ini harus dibahasa secara resmi dengan semua elemen. Termasuk Kabomania. Terpenting lagi, saya berharap pengelolaan Persikabo harus benar benar dipisahkan dengan kepentingan politik," tegasnya.
Dalam hal terpisah, Wawan Haikal anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bogor mengatakan, ia tidak mau berkomentar terlalu jauh dengan persoalan warna kostum apa yang akan dipakai oleh Persikabo dalam kompetisi Liga Profesional musim depan. Menurutnya, persoalan warna bukan hal yang terlalu krusial. Karena yang terpenting bagi masyarakat bola di Kabupaten Bogor Persikabo tetap eksis dan tetap menjadi milik, aset dan kebanggan 4 juta rakyat Kabupaten Bogor.
"Saya sih setuju saja kalau Persikabo ganti kostum ataupun tidak. Hal terpenting yang harus diingat adalah Persikabo harus tetap menjadi milik masyarakat bola di Kabupaten Bogor. Karena Persikabo punya sejarah penting bagi perjalanan Kabupaten Bogor dalam kancah sepakbola nasional," beber Wawan Haikal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar