Tim Persikabo berangkat hari ini ke Aceh untuk melakoni laga away keempat dan kelima. Pertandingan pertama di Aceh akan berlangsung pada tanggal 16 Desember lusa melawan PSLS, Lhoksmawe. Menyusul pertandingan pada tanggal 20 Desember menghadapi Bireun. Pemain yang akan diboyong ke Aceh adalah Wawan, Arik, Nanmi, Kahudi, Noviansyah, Donny, Susanto, Syaefulloh, Mukmin, Erik, Saeran, Salim, Chyril, Dian, Anton, Ilham, Jibby, Zaenal Arif, Septian, Boumsong dan Dede.
Berbeda dengan pertandingan sebelumnya yang minim pemain asing. Pada pertandingan di Aceh, Persikabo akan kembali menurunkan para pemain asingnya. “Pemain asing akan ikut semua. Mereka berpeluang untuk turun, menurut dokter mereka sudah ada dalam keadaan yang fit. Jadi mungkin mereka turun,” jelas Mas’an Djajuli, Manajer Persikabo.
Pemain berangkat hari ini dengan penerbangan pukul 15.00 WIB. Sebelum ke Aceh, mereka akn bermalam di Medan terlebih dahulu untuk menunggu penerbangan selanjutnya. Senin (13/12) kemarin, pemain sudah meminta restu kepada Bupati Bogor, Rachmat Yasin, selaku Ketua Umum.
“Bupati memberikan banyak arahan yang akan berguna bagi kami saat berada di Aceh. Kita kan tidak jadi launching. Sewaktu mau ke medan, juga tidak ada pertemuan dengan Bupati. Maka ini dianggap momen yang tepat untuk meminta waktu Ketua Umum, sebelum kita berangkat besok (hari ini red.),” lanjutnya.
Tidak diketahui pasti apa yang dipesankan oleh Ketua Umum kepada para pemain, karena pertemuan digelar tertutup. Akan tetapi pada saat bersalaman dengan semua pemain, RY berpesan kepada penjaga gawang Persikabo, Wawan Darmawan. “Jaga gawang kita ya Wan. Jangan sampai kebobolan lagi,” ujarnya singkat sambil menyalami kiper berkepala plontos itu. Dari pesan singkat itu tersirat bahwa ia sangat merindukan kemenangan Persikabo, tidak hanya jago kandang saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar