Persikabo akan melakoni "babak 32 besar" Piala Indonesia melawan Persiraja Banda Aceh, di Stadion Persikabo, Cibinong, Rabu (11/4). Tim Laskar Pajajaran sendiri mempunyai kenangan pahit saat Kompetisi Divisi Utama musim lalu.
Selain menderita kekalahan, Persikabo terkena teror suporter tuan rumah. Tapi itu hanya cerita dibalik pertemuan kedua tim. Saat ini, Persikabo akan fokus dan tidak ada niat untuk membalas kejadian memalukan tersebut.
Meskipun punya histori buruk dengan klub besutan Hery Kiswanto ini, kubu Persikabo mengaku tak khawatir. Sekalipun saat menjalani leg kedua di kandang Persiraja.
"Kenapa harus takut, kejadian itu kan musim lalu. Kami berharap, laga leg pertama bisa dimaksimalkan Persikabo. Supaya pada leg kedua tidak terlalu berat," ujar CEO Persikabo, Rudi Ferdian, saat ditemui di Cibonong, Senin (9/4).
Hal senada diungkapkan Manajer Persikabo, Budiharto. Meskipun tidak terlibat pada pertemuan sebelumnya, dia mengaku tak khawatir.
"Itu kan musim lalu. Selama saya bersama Persikabo hubungan dengan tim-tim Aceh baik-baik saja. Mudah-mudahan tahun Ini pun demikian. Toh pemain dan manajemennya juga sudah banyak yang berganti. Kami berharap Persikabo tampil maksimal di leg pertama. Minimal dua gol harus bisa dicetak," ucap Budi.
Persikabo sendiri rencananya akan menurunkan mayoritas pemain muda. Mereka telah menunjukan kualitasnya saat menghadapi Persikota, beberapa waktu lalu.
(pakuan raya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar