Radar Bogor - Belum ditunjuknya sosok General Manajer (GM) Persikabo, membuat Kabomania dan mantan pemain Laskar Pajajaran geram. Sebab, lambatnya kinerja pengurus dalam menentukan kebijakan jelang Divisi Utama 2011-2012 menjadi salah satu alasan mengapa wacana perombakan pengurus harus dilakukan.
Ketua Umum Kabomania, Dicky Dompas mengatakan, kendati PSSI belum menentukan format kompetisi, setidaknya pengurus harus berani mengambil sikap. Jangan hanya terpaku pada instruksi Ketua Umum Persikabo, Rachmat Yasin (RY), atau kebijakan PSSI Pusat.
Ini menunjukkan jika manajemen Laskar Pajajaran belum bisa mandiri, karena masih bergantung kepada orang lain. “Waktunya sudah mepet, tapi kenapa belum menunjuk sosok manajer. Apa harus menunggu petunjuk ketum, bagaimana mau jadi klub profesional kalau segala sesuatunya masih disuapi dan dituntun,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Menurut Dicky, jika Persikabo menargetkan lolos ke Indonesia Super League (ISL), persiapan tim harus dilakukan dari sekarang. Jika tak ingin disebut mematok target bodong untuk mengelabui masyarakat demi kepentingan kelompok atau golongan. “Kalau serius ISL, ya harus dari sekarang, jangan hanya menjanjikan target bodong. Toh jika nanti format kompetisi berubah pun tak ada yang dirugikan,” tegasnya.
Lebih lanjut, sambungnya, kepengurusan Persikabo memang harus dirombak total, karena mencerminkan ketidakseriusan. “Saya setuju kalau pengurus dirombak total, lambatnya penunjukan GM adalah bukti ketidakseriusan,” ucap Dicky.
Sementara itu, mantan pemain Persikabo era 1980-an, Robby Rizakota menegaskan, belum dibuatnya format kompetisi bukanlah alasan untuk tidak membentuk kerangka tim dengan menunjuk GM terlebih dahulu.
“Saya heran, kenapa pengurus Persikabo malah menunggu format kompetisi ketimbang membahas pembentukan tim. Seharusnya sudah ada ancang-ancang dari sekarang, jangan hanya menunggu disuapi, ini namanya tak mandiri. Pengurus memang harus dirombak,” jelas dia.
Dalam kesempatan terpisah, Sekretaris Umum Persikabo, Didi Kurnia menuturkan, pengurus masih menunggu format kompetisi dari PSSI dahulu. “Kita belum tahu formatnya, nanti jika sudah jelas, kita segera membentuk manajerial,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar