Mantan pelatih Persija Jakarta Maman Suryaman menjadi kandidat pelatih kepala Persikabo setelah Meiyadi Rakasiwi didepak manajemen dan pengurus bersama asistennya Misgianto, pelatih fisik Jabon Abdullah dan pelatih kiper Sudarmanto. Persikabo tampaknya akan memasukan pelatih senior dengan mencuatnya juga bursa calon pelatih kiper yaitu Atu Sumirat, mantan pelatih U-15 Kabupaten Bogor yang juga termasuk senior.
“Nama Maman dan Atu itu sudah kami terima, dan tinggal nanti kami akan usulkan ke Bupati,” ujar manajer Persikabo, Mas’an Djadjuli di Hotel Graha Buana, Selasa (21/12) pagi.
Mas’an menginginkan tim pelatih Persikabo adalah yang memiliki visi-misi yang sama mau membangun kebersamaan untuk tujuan kemenangan. Ini setelah masuknya asisten Dudung Abdullah dan pelatih fisik Anuar Saleh dianggap telah cocok bersama tim. “Selama di Aceh ini suasananya lain, Dudung mampu membawa anak-anak senang dan bergembira,” kata dia.
Bahkan yang lebih penting ungkap Mas’an, tim pelatih nanti adalah yang satu hati dengan dirinya. Sebab jika tidak, tim yang sudah mulai terbangun akan berantakan lagi. “Saya inginkan pelatih nanti adalah yang memiliki ketegasan, tapi itu juga akhirnya tergantung restu Bupati,” tandas mantan Kepala Dinas Tata Bangun dan Pemukiman itu.
Mas’an mengaku tak mau beresiko dengan memasukan tim pelatih yang tak bisa memenuhi target ke Liga Super Indonesia. Disamping itu, legiun asingnya menjadi catatan tersendiri. Kontribusi JP Boumsong dan Nanmi Hughes masih diragukan, kecuali Cyril Tchana yang sudah siap dan main di dua laga away dengan PSLS Lhokseumawe (16/12) dan PSSB Bireuen (20/12).
“Putaran kedua harus ada perombakan tim. Pemain asing yang kita miliki saat ini belum bisa menjanjikan,” ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar